Sosialisasi Pembuatan Pupuk Organik Cair dan Padat

Sejak bulan Desember tahun 2021 hingga saat ini, Yayasan RMA melaksanakan sosialisasi pembuatan pupuk organik cair dan padat di Magelang dan D.I. Yogyakarta untuk membantu memberikan solusi kepada kelompok tani setempat yang terkendala masalah kesuburan tanah dan tanaman.

Acara ini merupakan salah satu kegiatan sosial dari Departemen Ekonomi Kreatif Yayasan RMA gratis tanpa memungut biaya apapun dari para peserta, semuanya murni untuk membantu memberikan solusi kepada kelompok tani tentang pentingnya menjaga kesuburan lahan tanpa merusak lahan. Bagi kelompok petani yang tertarik untuk mengikuti kegiatan sosialisasi pembuatan pupuk organik ini bisa langsung menghubungi kami.

Pada acara ini, para petani diberikan arahan serta bimbingan untuk lebih kreatif memanfaatkan apa yang ada di sekitar lahan, juga kotoran ternak agar digunakan sebagai pupuk alami yang mengandung berbagai nutrisi dan unsur hara yang dibutuhkan tanaman, dan juga secara langsung berfungsi sebagai bahan pembenah tanah.

Dijelaskan selanjutnya pada saat sosialisasi beberapa cara memanfaatkan urin dan kotoran hewan ternak seperti sapi, kambing, bahkan kelinci. Urin kelinci terkenal dengan kandungan Nitrogennya yang tinggi. Seperti yang sudah diteliti oleh para ahli, Nitrogen adalah unsur hara yang penting bagi perkembangan vegetatif tanaman.

Urin kelinci bisa langsung diaplikasikan dengan menyiram tanaman atau sebelumnya dilakukan pencampuran dengan kotorannya lalu diaplikasikan ke tanah, atau dapat juga mencampurnya dengan bahan-bahan organik lainnya agar nutrisi untuk tanaman bisa lebih maksimal.

Lima ekor kelinci mampu menghasilkan 1 liter urin per hari. Cukup meletakkan wadah di bawah kandang kelinci untuk mengumpulkannya, mudah sekali. Cara mengaplikasikan urin kelinci adalah mencampurnya dengan air dimana perbandingan takarannya adalah 1/2 liter urin kelinci dan 10 liter air, lalu lakukan penyiraman atau penyemprotan pada tanaman yang sedang dibudidayakan.

Dengan adanya acara ini, Yayasan RMA berharap lahan pertanian yang merupakan warisan kebudayaan bangsa yang telah turun temurun diwariskan untuk mendukung ketahanan pangan nasional sejak dulu bisa terjaga dengan sistem pertanian organik, selain lahannya bisa terus produktif juga hasilnya baik untuk kesehatan kita.

  • Post category:Acara/Kegiatan
  • Reading time:8 mins read